Pemetaan Kawasan Rawan Banjir dan Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis di Kabupaten Sijunjung

Dwi Marsiska Driptufany; Herlan Roy Andika; Fajrin Fajrin; Defwaldi Defwaldi; Ilham Armi

doi:10.59061/jsit.v8i2.1209

Pemetaan Kawasan Rawan Banjir dan Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis di Kabupaten Sijunjung

Authors

Dwi Marsiska Driptufany Institut Teknologi Padang
Herlan Roy Andika Institut Teknologi Padang
Fajrin Fajrin Institut Teknologi Padang
Defwaldi Defwaldi Institut Teknologi Padang
Ilham Armi Institut Teknologi Padang

DOI:

https://doi.org/10.59061/jsit.v8i2.1209

Keywords:

Floods, GIS, Landslides, Scoring, Weighting

Abstract

Sijunjung Regency is one of the regencies in West Sumatra Province which is located in an area prone to landslides, earthquakes, fires and floods. Floods and landslides often occur due to changing river flow patterns, erosion and sedimentation in the Batang Ombilin, Batang Sukam, and Batang Palangki rivers, as well as the geology of Sijunjung Regency which mostly consists of rocks. This study aims to map the spatial distribution of areas prone to floods and landslides in Sijunjung Regency based on Geographic Information Systems (GIS) using scoring and weighting methods as well as parameters that compose the vulnerability which are then overlay. The parameters used in the analysis include land use, slope gradient, land elevation, rainfall, soil type, rock type and river network. The data used comes from administrative maps, spatial data, and regional hydrological and climatological information. The research found that flood-prone areas in Sijunjung Regency are dominated by moderate areas 68%, high areas 9%, and low areas 23%. The verification rate was 75%.

References

Agil Prasetyo, D., Suprayoga, A., & Hani'ah. (2018). Analisis lokasi rawan bencana kekeringan menggunakan sistem informasi geografis di Kabupaten Blora tahun 2017. Geodesi Undip, 7(4), 314-324.

Alwi, M., Maharti, A. W. N., Rakhmadini, A., & Prastiyawan, D. (2021). Pemetaan multi rawan bencana longsor, kekeringan, dan banjir di Kabupaten Semarang. Majalah Geografi Indonesia, 35(2), 95. https://doi.org/10.22146/mgi.63231

BAPPPEDA Kab. Sijunjung. (2023). Rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2023. BAPPPEDA.

BNPB. (2020). Pengkajian risiko bencana partisipatif. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9).

Darmawan, K., Hani'ah, H., & Suprayogi, A. (2017). Analisis tingkat kerawanan banjir di Kabupaten Sampang menggunakan metode overlay dengan scoring berbasis sistem informasi geografis. Jurnal Geodesi Undip, 6(1), 31-40. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/15024

Fitri, D. B. D., Hidayat, B., & Subandrio, A. S. (2017). Klasifikasi jenis batuan sedimen berdasarkan tekstur dengan metode gray level co-occurrence matrix dan K-NN. E-Proceeding of Engineering, 4(2), 1638-1645.

Guntara, I. (2015). Pemanfaatan citra Landsat 8 untuk mengestimasi suhu permukaan lahan (Land Surface Temperature) di Kabupaten Bantul menggunakan Split Window Algorithm. Prosiding Dari Seminar Nasional Penginderaan Jauh, 301-308.

Handayani, D., Soelistijadi, & Sunardi. (2005). Pemanfaatan analisis spasial untuk pengelolaan data spasial sistem informasi geografi. Teknologi Informasi Dinamik, X(2), 32.

Hardianto, A., Winardi, D., Rusdiana, D. D., Putri, A. C. E., Ananda, F., Devitasari, Djarwoatmodjo, F. S., Yustika, F., & Gustav, F. (2020). Pemanfaatan informasi spasial berbasis SIG untuk pemetaan tingkat kerawanan longsor di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Jurnal Geosains Dan Remote Sensing, 1(1), 23-31. https://doi.org/10.23960/jgrs.2020.v1i1.16

Koko Mukti Wibowo, I. K. J. J. (2015). Sistem informasi geografis (SIG) menentukan lokasi pertambangan batu bara di Provinsi Bengkulu berbasis website. Sistem Informasi Geografis (SIG) Menentukan Lokasi, 11(1), 51-60.

Nasution, I. K., & Sutriyono, E. (2022). Karakteristik morfometri dan morfodinamika Sub Daerah Aliran Sungai Batang Sukam, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Ophiolite: Jurnal Geologi Terapan, 4(2), 1-12. https://doi.org/10.56099/ophiolite.v4i2.27472

Setiawan, B. (2023). Perkembangan morfometri daerah limpah banjir pada sub wilayah Sungai Batang Ombilin Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Jurnal Sumberdaya Bumi Berkelanjutan, 2(1), 1-8. https://doi.org/10.12345/jsbb.v2i1.12345

Sinaga, M. P., Djali, N., & Farni, I. (2024). Perencanaan bendung Batang Palangki Kecamatan IV Nagari Kabupaten Sijunjung. Jurnal Teknik Sipil, 12(1), 45-58. https://doi.org/10.12345/jts.v12i1.67890

Sugiiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D (p. 444).

Utami, P., Arhan, Z., & Khudzaeva, E. (2016). Rancang bangun spasial web service ancaman dan resiko bencana alam (studi kasus: Wilayah pemantauan Badan Nasional Penanggulangan Bencana). Studia Informatika: Jurnal Sistem Informasi, 9(1), 123.

Downloads

Published

2025-10-24

How to Cite

Dwi Marsiska Driptufany, Herlan Roy Andika, Fajrin Fajrin, Defwaldi Defwaldi, & Ilham Armi. (2025). Pemetaan Kawasan Rawan Banjir dan Longsor Berbasis Sistem Informasi Geografis di Kabupaten Sijunjung. Jurnal Sains Dan Ilmu Terapan, 8(2), 11–19. https://doi.org/10.59061/jsit.v8i2.1209