Analisis Pengendalian Kualitas Produk Tahu Menggunakan Metode Six Sigma di UMKM Tahu Prapto

Kharin Nugeraha; Andung Jati Nugroho

doi:10.59061/repit.v3i2.1122

Authors

Kharin Nugeraha Universitas Teknologi Yogyakarta
Andung Jati Nugroho Universitas Teknologi Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.59061/repit.v3i2.1122

Keywords:

Cleanliness, Pareto Diagram, Quality Control, Six Sigma

Abstract

Data reveals that at UMKM Tahu Prapto, out of 9,450 tofu products produced, 1,016 products were defective, indicating quality control issues in August 2024. By implementing the six sigma method, it is expected to identify defects to determine the company's sigma value, so that the company can improve its sigma value to compete in the market and provide improvement recommendations aimed at reducing the existing product defects in Tahu. In its implementation, six sigma has 5 (five) steps to improve business performance, namely define, measure, analyze, improve, and control, so that problems or opportunities, processes, and customer requirements must be verified and updated at each step. Further analysis using the Pareto diagram identifies specific defects in the tofu product, such as dirty tofu, incorrect size, unpleasant texture, and bad odor. The proposed improvements include scheduling regular equipment cleaning, ensuring the maintenance and cleanliness of production machines, and maintaining a clean working environment to prevent contamination of tofu products

References

Astusi, R. D., & Lathifurahman, L. (2020). Aplikasi Lean Six Sigma untuk mengurangi pemborosan di bagian packaging semen. JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri, 7(2), 143.

Bachroni, H., & Setiafindari, W. (2023). Analisis pengendalian kualitas produk EQ spacing dengan metode Six Sigma pada PT Sinar Semesta. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(9), 3556–3565.

Fitriani, L. K., & Putry, A. T. (2020). Pengendalian kualitas dengan metode Six Sigma untuk menekan tingkat kerusakan produk. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(5), 133–139.

Hadi, P., Nugroho, S., & Mulyono, K. (2021). Implementasi pengendalian kualitas proses pembuatan pipa PVC D 4” dengan metode Six Sigma. JENIUS: Jurnal Terapan Teknik Industri, 2(1), 20–29.

Hairiyah, N. (2020). Penerapan Six Sigma untuk memperbaiki kualitas roti di UD. CJ Bakery [Application of Six Sigma to improve the bread quality in UD. CJ Bakery]. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 25(1), 35.

Heizer, J., & Render, B. (2006). Operations management (Manajemen operasi). Jakarta: Salemba Empat.

Juwito, A., & Al-Faritsy, A. Z. (2022). Analisis pengendalian kualitas untuk mengurangi cacat produk dengan metode Six Sigma di UMKM Makmur Santosa. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 1(12), 3295–3314.

Laricha Salomon, L., Limanjaya, N. D., & Kunci, K. (2015). Strategi peningkatan mutu part bening menggunakan pendekatan metode Six Sigma (Studi kasus: Departement Injection di PT. KG). Jurnal Ilmu Teknik Industri, 3(3).

Mabrur, M. R., & Budiharjo, B. (2021). Analisa pengendalian kualitas produk keramik lantai dengan menggunakan metode Six Sigma di PT. Primarindo Argatile. Jurnal Taguchi: Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri, 1(2), 187–198.

Parianti, E., Pratiwi, I., & Andalia, W. (2020). Pengendalian kualitas pada produksi karet menggunakan metode Six Sigma (Studi kasus: PT. Sri Trang Lingga Indonesia). Integrasi: Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 5(1), 24–28.

Purnomo, H. (2004). Perencanaan dan perancangan fasilitas. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rohani, Q. A., & Suhartini. (2021). Analisis kecelakaan kerja dengan menggunakan metode Risk Priority Number, diagram Pareto, fishbone, dan Five Why’s analisis. Prosiding SENASTITAN, 1, 136–143.

Rohman, I. U., Sumarsono, H., & Warni, D. (2022). Upaya pengendalian kualitas dengan metode Six Sigma-DMAIC pada UD. D’rent Bakery Ponorogo. Seminar Nasional Potensi dan Kemandirian Daerah, 1–10.

Sirine, H., & Kurniawati, E. P. (2018). Pengendalian kualitas menggunakan metode Six Sigma (Studi kasus pada PT. Diras Concept Sukoharjo). AJIE: Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 2(3), 254–290.

Subana, M., Sahrupi, S., & Supriyadi, S. (2021). Analisis pengendalian kualitas produk coil dengan pendekatan metode Six Sigma. JiTEKH, 9(1), 46–51.

Wignjosoebroto, S. (2009). Tata letak pabrik dan pemindahan bahan. Surabaya: Guna Widya.

Wulandari, I., & Bernik, M. (2018). Penerapan metode pengendalian kualitas Six Sigma pada Heyjacker Company. EkBis: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 1(2), 222.